Pada grafik per jam, pasangan GBP/USD melanjutkan pergerakan naiknya pada hari Kamis, ditutup di atas zona resistance 1,2709–1,2734. Ini menunjukkan bahwa tren naik mungkin akan berlanjut menuju zona resistance berikutnya di 1,2788–1,2801. Namun, reversal dan konsolidasi di bawah 1,2709–1,2734 dapat memperkuat dolar AS, yang mengakibatkan penurunan menuju zona support di 1,2611–1,2620.

Pola wave terlihat jelas. Wave naik terakhir yang selesai hanya menembus titik tertinggi sebelumnya sebanyak 30 poin, sementara wave menurun terakhir gagal melampaui titik terendah sebelumnya. Ini menunjukkan potensi akhir dari tren bearish. Meskipun para bull mungkin mencoba untuk mendominasi, setiap tren naik mungkin tetap lemah, meskipun ada aktivitas pembelian yang meyakinkan pada minggu ini.

Yang menarik, pada hari Kamis tidak ada berita berdampak besar dari AS dan Inggris, tetapi para bull berhasil membuat kemajuan yang stabil. Ini menimbulkan kekhawatiran karena kurangnya justifikasi kuat untuk rally pound minggu ini. Laporan AS hari ini bisa memberikan kejelasan atas situasi pasar. Jika kenaikan pound murni bersifat korektif dan data AS kuat, tren bearish yang baru mungkin dimulai hari ini. Sebaliknya, data AS yang lemah bisa memperkuat tren bullish.

Pada grafik 4 jam, gambaran teknikal lebih jelas: pound tetap dalam tren menurun. Meskipun koreksi yang berkepanjangan pada grafik per jam mungkin memberikan kesan tren bullish, grafik 4 jam mengonfirmasi kelanjutan penurunan, dengan setiap pergerakan naik tampak relatif lemah. Oleh karena itu, saya tetap mempertahankan prospek bearish.

Pada pasangan ini telah kembali ke level retracement Fibonacci 61,8% di 1,2728 dan berkonsolidasi di atasnya. Ini menunjukkan potensi kelanjutan pergerakan naik menuju level retracement 50,0% di 1,2861. Namun, rilis laporan AS yang kuat hari ini masih bisa memicu penurunan pound, meskipun ada sinyal teknikal. Saat ini, tidak ada divergensi yang terbentuk pada indikator mana pun.

Laporan Commitment of Traders (COT)

Laporan COT terbaru menunjukkan bahwa:

• Sentimen trader nonkomersial menjadi kurang bullish.
• Posisi long berkurang sebanyak 18.279 posisi, sementara posisi short turun sebanyak 2.544 posisi.
• Bull mempertahankan keunggulan yang signifikan dengan 102.000 posisi long dibandingkan 61.000 posisi short.

Selama tiga bulan terakhir:

• Posisi long sedikit menurun, dari 102.000 menjadi 101.000.
• Posisi short meningkat, dari 55.000 menjadi 62.000.

Ini menunjukkan bahwa trader profesional secara bertahap mengurangi posisi long atau meningkatkan posisi short karena momentum untuk membeli pound tampaknya sudah habis. Analisis teknikal juga mengisyaratkan potensi penurunan pound.

Kalender Berita untuk AS dan Inggris

• AS – Nonfarm Payrolls (13:30 UTC).
• AS – Tingkat Pengangguran (13:30 UTC).
• AS – Rata-rata Penghasilan Per Jam (13:30 UTC).
• AS – Indeks Sentimen Konsumen Michigan (15:00 UTC).

Kalender ekonomi hari Jumat mencakup empat laporan penting, yang masing-masing berpotensi untuk sangat memengaruhi sentimen pasar, terutama pada paruh kedua hari itu.

Prediksi untuk GBP/USD dan Saran Trading

Rekomendasi jual:

Kesempatan untuk menjual tersedia ketika pasangan ini memantul dari 1,2709–1,2734, dengan target 1,2611–1,2620. Target ini telah berhasil dicapai. Kesempatan jual baru mungkin muncul jika pasangan ini ditutup di bawah zona 1,2709–1,2734.

Rekomendasi beli:

Disarankan untuk berhati-hati dalam membeli saat ini. Namun, pound mungkin mengalami pertumbuhan jika laporan AS mengecewakan.

Level Fibonacci:

• Grafik per jam: Berdasarkan rentang 1,3000–1,3432.
• Grafik 4 jam: Berdasarkan rentang 1,2299–1,3432.